Riset Kata Kunci: Panduan melakukan keyword research

Penting untuk memperbarui keyword research sekali-sekali, meskipun tidak setiap bulan.
riset kata kunci atau keyword research adalah

Riset kata kunci adalah proses penting dalam strategi SEO. Ini melibatkan mencari tahu kata-kata yang biasa orang gunakan ketika mereka mencari sesuatu atau topik tertentu di mesin pencari seperti Google. Setelah Anda mengetahui kata-kata ini, Anda dapat mulai membuat konten yang relevan dan mudah ditemukan oleh pembaca Anda. Dalam penelitian kata kunci, Anda perlu mempelajari tentang istilah pencarian yang mereka gunakan sehingga Anda dapat menulis konten berkualitas tinggi yang bermanfaat.

Riset kata kunci (bahasa Inggris = keyword research) yang baik akan mengungkap tabir istilah pencarian, frasa, pertanyaan, dan jawaban yang sering orang gunakan di internet. Orang-orang ini mungkin akan menjadi pengguna atau pengunjung tetap dan pelanggan setia Anda. Oleh karena itu, kata kunci Anda harus sejalan antara apa yang mereka cari dengan sasaran bisnis Anda. Menggunakan istilah pencarian yang tepat akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak tampilan halaman, mendapatkan prospek, atau menjual produk dan layanan.

Pelajari: Kata kunci adalah…

Jika Anda seorang webmaster atau Blogger maka Anda harus tahu bagaimana cara melakukan riset kata kunci. Praktik ini akan mendorong lebih banyak prospek yang benar-benar berkualitas ke situs yang Anda kelola.

Dalam bahasa yang lebih sederhana, Anda perlu melakukan penelitian untuk sebuah topik artikel yang akan Anda posting di situs. Apalagi jika situs Anda berada dalam relung (niche) yang ramai, topik situs Anda sama dengan banyak situs lainnya.

Mari kita lihat lebih jauh.

Apa itu ‘riset kata kunci’?

Riset kata kunci adalah proses menemukan semua kemungkinan kueri penelusuran yang mungkin relevan dengan orang yang mencari. Bisa jadi si pencari adalah target bisnis atau calon pelanggan Anda.

Pekerjaan riset kata kunci mencakup menemukan, menyortir, dan memprioritaskan kata kunci. Ini akan membantu Anda menerapkan strategi kata kunci pencarian Anda.

Mengapa ‘riset kata kunci’ (masih) penting untuk SEO

Riset istilah pencarian membantu Anda:

  • Memahami dan menjangkau audiens Anda.
  • Menemukan topik baru yang relevan untuk Anda bahas di situs Anda.
  • Mendapatkan prospek yang memenuhi syarat.
  • Meningkatkan penjualan (jika Anda menjual sesuatu di situs).
  • Meningkatkan tampilan iklan, mendapatkan klik dan tayangan.
  • Membangun merek Anda.

Kata kunci yang tepat dapat membantu menarik calon pengguna yang berpotensi menggunakan atau membeli dari situs web Anda, jadi penting untuk menggunakannya. Penting juga untuk menghindari penggunaan kata kunci yang “salah”. Itu dapat menarik pengunjung pada awalnya namun kemungkinan besar akan terpental dari halaman Anda. Terpental (bounce) artinya, datang sekali dan tak kembali lagi. Riset kata kunci membantu Anda menemukan keduanya.

“Keyword Research” juga dapat membantu Anda memprioritaskan sebuah kata kunci. Jika istilah pencarian tertentu situs Anda sama dengan situs besar seperti Wikipedia atau Amazon, maka bersiaplah untuk bekerja lebih berat. Apalagi situs Anda kecil atau masih baru. Tetapi prioritas untuk ‘istilah’ tersebut mungkin merupakan tujuan jangka panjang atau prioritas yang lebih rendah. Pada saat yang sama, kerjakan kata kunci lain yang lebih mudah Anda capai dalam jangka pendek.

Memahami tema ‘kata kunci’

Beberapa penulis atau pemasar mungkin merujuk ke grup kata kunci yang berkaitan sebagai topik atau tema. Biasanya ini merupakan sejumlah kata kunci yang menandakan kebutuhan atau maksud yang sama oleh seorang pencari.

Karena seorang pencari mungkin memiliki beberapa maksud ketika melakukan pencarian topik tertentu, sebaiknya Anda tidak mempersempit penelitian kata kunci hanya dengan menyusun daftar kata kunci.

Sebagai gantinya, Anda harus menggunakan penelitian kata kunci untuk membangun grup kata kunci yang rumit yang termasuk dalam maksud pencarian yang serupa.

Satu topik atau tema dapat mengarah ke sepotong konten yang dapat menjawab semua kebutuhan dalam topik itu, dan dengan demikian cukup satu halaman yang “dioptimalkan” untuk seluruh kelompok kata kunci.

Atau, topik penelusuran mungkin cukup luas, oleh karena itu seluruh bagian situs web Anda Anda harus memiliki konten yang banyak yang ditujukan untuk menjawab maksud pengguna.

Misalnya, jika Anda menulis postingan tentang “cara menggoreng telur”, satu artikel mungkin mencakup maksud untuk semua kata kunci yang berkaitan dengan “tema” tersebut, seperti:

  • Cara menggoreng telur
  • Cara memasak telur mata sapi
  • Cara memasak telur dengan api sedang
  • Cara menggoreng telur untuk sandwich
  • Cara menggoreng telur dalam microwave
  • Cara menggoreng telur dengan mudah
  • Cara goreng telur dengan mie
  • Cara menggoreng telur dengan api sedang
  • Cara menggoreng telur mata sapi
  • Cara menggoreng telur dengan minyak
  • Cara menggoreng telur tanpa minyak

Jika grup kata kunci Anda mencakup topik yang lebih kompleks seperti “apa yang menyebabkan kemunduran dan kejatuhan Kekaisaran Romawi”, semua kemungkinan maksud pencarian di sekitar tema tersebut tidak akan dipenuhi oleh satu konten pun. Mereka mungkin membutuhkan badan konten yang jauh lebih besar untuk sepenuhnya memenuhi pertanyaan pengguna.

Tren ‘kata kunci’, ‘istilah pencarian’, ‘kueri’

Beberapa ahli SEO berpendapat bahwa kata kunci “kepala” tidak akan terlalu penting di masa depan karena pencarian suara. Penelusuran suara memungkinkan pengguna membuat kueri penelusuran bahasa yang panjang dan alami.

Namun, itu tidak berarti bahwa kata kunci “kepala” yang lebih pendek tidak dapat menjadi awal atau dasar dari riset kata kunci Anda. Sebuah istilah utama sederhana dapat menghasilkan banyak prospek kata kunci ekor panjang, karena tidak ada database terpisah untuk hasil pencarian suara.

Google, misalnya, pada dasarnya mengembalikan hasil yang sama untuk ‘kueri suara’ seperti kueri yang diketik. Google akan menguraikan istilah-istilah penting dan menampilkan hasilnya untuk banyak kueri berekor panjang ini.

Sebagai contoh, mari gunakan pencarian suara Google, ucapkan ‘Ok Google, berapa kecepatan download indihome 20mbps‘. Melihat hasil pencarian Google, Anda akan melihat bahwa Google menampilkan hasil yang hampir sama untuk kueri itu seperti dalam pencarian teks untuk ‘kecepatan download indihome’.

Lihat contoh.

Contoh riset kata kunci

Pada gambar di atas Anda dapat melihat hasil pencarian suara-ke-teks untuk ‘Oke Google berapa kecepatan download indihome 20 mbps?’

Sekarang mari kita bandingkan dengan pencarian teks/tertulis untuk ‘kecepatan download indihome’.

Hasilnya sama dengan pencarian suara, bukan? Perhatikan juga bahwa penempatan fitur “Orang Juga Bertanya” sama persis meskipun kadang berbeda, tapi hasil organik teratas tetap sama. Hasil keduanya mengarah ke URL artikel intutekno.com.

riset kata kunci pencarian teks

Jadi, meskipun seseorang menggunakan kueri bahasa yang lebih panjang dan lebih alami, tetap penting untuk mengetahui bahwa orang juga akan menelusuri kueri seperti ‘kecepatan download indihome‘.

Ini tidak berarti Anda harus sangat mengoptimalkan halaman web untuk frasa yang tepat ‘kecepatan download indihome‘. Ungkapan ‘berapa kecepatan internet indihome‘ mendapat volume pencarian yang signifikan. Untuk menangkap lalu lintas penelusuran untuk istilah penelusuran dengan maksud yang sama, buat sumber daya bermanfaat yang memberi tahu orang-orang berapa kecepatan download indihome 20mbps.

Konsep utama dari ‘riset kata kunci’

Sebelum melakukan penelitian kata kunci, ada beberapa konsep penting yang perlu Anda pahami. Salah satunya adalah kata kunci utama atau frasa utama yang merupakan kata atau frasa yang Anda harapkan dapat membantu orang menmeukan halaman situs Anda di Google. Kata kunci utama ditentukan setelah melakukan penelitian kata kunci.

Selain itu, terdapat juga istilah kata kunci ekor panjang yang lebih spesifik dan jarang orang cari daripada kata kunci ‘kepala’. Kata kunci berekor panjang lebih fokus pada ceruk tertentu dan semakin spesifik istilah pencarian, semakin mudah menentukan peringkatnya karena persaingannya lebih sedikit. Meskipun lebih sedikit orang yang mencari istilah pencarian tersebut, tetapi mereka mungkin lebih termotivasi untuk berlangganan, berbelanja, atau apapun yang Anda inginkan dari mereka.

Keputusan yang Anda buat berdasarkan hasil penelitian kata kunci membentuk strategi kata kunci Anda. Hal ini mencakup pertanyaan seperti: konten apa yang akan dibuat terlebih dahulu, apakah fokus pada kata kunci utama atau subkategori yang lebih spesifik, di mana dan bagaimana publikasi akan dilakukan, serta jenis konten seperti artikel, posting, halaman produk, tutorial video, atau infografis.

Maksud pencarian harus digali agar konten yang dibuat memberikan solusi pada masalah si pencari. Keseluruhan strategi kata kunci harus didasarkan pada hasil penelitian kata kunci, termasuk konten yang akan dibuat, jenis dan tempat publikasi, serta desain konten.

Kuncinya adalah memahami maksud pencarian: Anda harus menemukan apa yang sebenarnya orang cari atau butuhkan. Tidak hanya melihat kata kunci, tetapi juga tujuan mendasar dari apa yang ingin mereka ketahui, lakukan, atau beli. Konten yang Anda buat harus memberikan solusi atas kebutuhan orang tersebut, atau yang biasa kita sebut sebagai desain konten.

3 Alat gratis untuk ‘riset kata kunci’

Ada banyak alat yang berbayar dengan harga yang sangat mahal jika Anda mau, tapi saya akan menunjukkan alat yang gratis saja. Tool apakah itu? Ini sering Anda lihat, tapi mungkin Anda tidak menyadarinya, padahal sangat berguna.

Orang Juga Bertanya—Google

Anda pasti pernah melihat iti. Fitur itu bisa Anda gunakan untuk menemukan pertanyaan terkait untuk kata kunci tertentu. Caranya adalah dengan mencari kata kunci tersebut di Google dan lihatlah bagian “Orang juga bertanya”. Bagian ini akan memberi Anda kueri kata kunci populer yang terkait dengan kata kunci Anda yang juga dicari orang.

Penelusuran Terkait—Google

Percaya atau tidak, bagian bawah halaman Google dapat membantu! Anda dapat menemukan daftar “penelusuran terkait” di bagian bawah setiap SERP. Anda juga dapat memasukkan kata kunci ini kembali ke alat kata kunci lainnya untuk menemukan lebih banyak variasi kata kunci.

Google Trends dapat menjadi sumber yang sangat baik untuk memantau dan melacak perubahan volume mesin pencari untuk kata kunci tertentu dari waktu ke waktu. Ini juga memberi Anda serangkaian kueri terkait yang kemudian dapat Anda ulangi untuk mendapatkan lebih banyak ide untuk menyusun daftar kata kunci Anda.

Tentu saja tersedia alat yang lebih mahal di luar sana. Jika Anda mampu membayar dan ingin maju di relung Anda, sebaiknya Anda pertimbangkan untuk menggunakan mereka.

Bagaimana cara melakukan  ‘riset kata kunci’ (keyword research) dalam 10 langkah

‘Keyword research’ untuk pengoptimalan mesin telusur (SEO) terdiri dari pengumpulan semua kemungkinan varian keyword yang mungkin relevan dengan situs, konten, produk, layanan, dan pelanggan ideal Anda saat ini.

Setelah Anda membuat daftar kata kunci, potonglah menjadi istilah yang benar-benar relevan untuk situs dan pengguna Anda. Terakhir, urutkan, kelompokkan, dan prioritaskan setiap istilah.

Berikut langkah-langkahnya:

  1. Pertimbangkan misi Anda dan tentukan tujuan SEO Anda.
  2. Buatlah daftar kata kunci yang menurut Anda orang-orang mungkin akan mencarinya.
  3. Lakukan riset terhadap kata kunci yang telah Anda temukan.
  4. Gunakan penelitian Anda untuk menemukan varian long-tail dari kata kunci Anda.
  5. Analisis pesaing Anda untuk kata kunci tersebut.
  6. Lihat lebih dekat pada niat pencarian untuk setiap kata kunci.
  7. Tentukan strategi kata kunci – kata kunci mana yang akan Anda targetkan?
  8. Buat halaman arahan yang dioptimalkan untuk kata kunci Anda.
  9. Evaluasi apakah strategi kata kunci Anda berhasil dan terus perbaiki.
  10. Perbarui penelitian kata kunci dan konten Anda secara teratur.

Sekarang mari lihat lebih detail setiap langkah di atas.

Pertimbangkan misi Anda dan tentukan tujuan SEO Anda

Sebelum mulai, pikirkan misi Anda. Pertimbangkan tujuan bisnis atau organisasi Anda, apa yang membuatnya istimewa, siapa target pasar Anda, dan janji apa yang Anda buat di situs web Anda. Tuliskan misi Anda secara detail untuk mengembangkan strategi kata kunci yang efektif. Ini langkah pertama dan paling penting.

Pasar yang Anda masuki akan mempengaruhi kemampuan Anda untuk muncul dalam hasil pencarian dengan kata kunci tertentu. Beberapa pasar bersaing sangat ketat dan perusahaan besar yang memiliki anggaran besar untuk pemasaran dan SEO akan menjadi pemenang. Bersaing di pasar ini sulit, jadi meraih peringkat yang baik juga akan sulit.

Contohnya, mungkin Anda menjual permen karet dengan rasa yang unik. Anda menawarkan varian rasa yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain sehingga menarik minat pelanggan yang mencari sesuatu yang berbeda. Menawarkan permen karet dengan rasa terbaik bisa menjadi keunikan layanan Anda. Oleh karena itu, carilah keunikan produk Anda dari pesaing dan tawarkanlah pada pelanggan Anda sebagai misi bisnis Anda.

Jika Anda memasuki pasar yang ketat persaingannya, sebaiknya mulailah dengan bisnis kecil terlebih dahulu. Setelah Anda telah menjadi nama besar di dalam bisnis Anda, Anda bisa berusaha menjangkau pelanggan yang lebih luas. Misi bisnis Anda akan menjadi lebih umum dan harus sejalan dengan tujuan SEO Anda. Ingatlah untuk realistis tentang peringkat yang dapat tercapai sesuai dengan ukuran bisnis Anda dan fokuslah pada apa yang akan membantu Anda mencapai misi bisnis Anda.

Buatlah daftar kata kunci yang menurut Anda mungkin orang cari

Langkah kedua adalah membuat daftar kata kunci yang bisa dicari oleh orang-orang. Sebaiknya gunakan format spreadsheet seperti Google Sheets atau Excel. Saat membuat daftar tersebut, coba pikirkan apa yang audiens Anda ingin temukan. Apa yang sedang mereka cari? Kata kunci apa yang biasanya mereka gunakan saat mencari produk atau layanan Anda? Tulislah sebanyak mungkin jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan ini. Dengan begitu, Anda akan memiliki gambaran yang jelas tentang niche dan keunikan topik atau barang dagangan Anda. Hal-hal inilah yang membedakan bisnis Anda dari yang lain dan menjadi istilah pencarian yang diinginkan.

Anda bisa memikirkannya sendiri jika Anda bekerja sendirian. Tetapi dalam sebuah organisasi, melibatkan anggota tim, klien, tim konten Anda, dan lainnya dalam proses brainstorming kata kunci dapat menghasilkan kata kunci yang lebih relevan. Dengan kata lain: semakin banyak kepala, semakin baik.

Adakan sesi brainstorming singkat dengan para pemangku kepentingan untuk meminta persetujuan dan menentukan apa yang menurut mereka mungkin berguna berdasarkan pemahaman mereka tentang situs web mereka.

Apapun alat yang Anda gunakan, setidaknya memberi Anda informasi berikut untuk setiap kata kunci:

  • Kata kunci yang tepat
  • Volume pencarian bulanan
  • Kesulitan kata kunci
  • Daya saing
  • CPC/BPK
  • 10+ hasil peringkat teratas untuk sebuah kata kunci, dan
  • maksud pencarian.

Apapun alat yang Anda gunakan harus menunjukkan kepada Anda kata kunci terkait, pertanyaan terkait seputar kata kunci yang Anda pilih, dan wawasan lain yang kemungkinan akan berguna di kemudian hari.

Lakukan riset terhadap kata kunci yang telah Anda temukan

Untuk melakukan riset kata kunci yang lebih mendalam, kamu dapat menggunakan beberapa alat bantu. Pertama, kamu dapat mencari di Google dengan mengetik kata kunci yang sudah kamu pikirkan dan perhatikan hasil saran pencarian Google saat kamu mengetik. Hasil tersebut adalah pertanyaan-pertanyaan yang sebenarnya dicari orang di Google! Kamu juga dapat melihat “pencarian terkait” pada halaman hasil pencarian Google.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan alat bantu seperti plugin SEO untuk menemukan variasi kata kunci, sinonim, dan kata kunci terkait lainnya. Pastikan untuk menambahkan semua kata kunci yang relevan ke dalam daftar Anda. Untuk informasi lebih detail mengenai cara menggunakan alat bantu riset kata kunci lainnya, Anda bisa membaca postingan kami tentang alat bantu riset kata kunci.

Gunakan penelitian Anda untuk menemukan varian ‘long-tail’ dari kata kunci Anda

Ketika orang memulai riset kata kunci, mereka sering mencari yang paling populer (head terms). Tapi sayangnya, kata kunci populer ini biasanya sudah digunakan oleh bisnis besar dan sulit untuk bersaing. Sebaliknya, kata kunci long-tail lebih spesifik dan memiliki persaingan yang lebih sedikit, sehingga lebih mudah untuk mendapatkan peringkat pada pencarian. Selain itu, kata kunci long-tail juga lebih fokus pada produk atau topik tertentu, sehingga lebih bernilai.

Kata kunci (long-tail keyword) biasanya lebih panjang dan lebih spesifik daripada kata kunci populer. Misalnya, jika Anda mencari kata kunci [sate kambing], kata kunci long-tail bisa menjadi [sate kambing muda di daerah Jakarta Selatan]. Menggunakan alat bantu akan membantu menemukan lebih banyak kata kunci long-tail dan varian dari kata kunci yang kurang populer bisa memberikan manfaat.

Jangan lupa untuk menambahkan kata kunci ekor panjang dan varian ke dalam spreadsheet. Pertama, letakkan kata kunci populer di kolom pertama dan tambahkan beberapa kolom untuk kata kunci long-tail dan varian. Ini akan membantu membangun struktur situs yang tepat. Semakin spesifik istilah pencarian Anda, maka semakin dalam halaman arahan situs Anda ditempatkan di dalam struktur situs. Artinya, jika Anda menggunakan istilah pencarian yang lebih spesifik untuk mencari sesuatu di mesin pencari, halaman arahan situs web Anda yang sesuai dengan istilah tersebut akan ditempatkan lebih rendah dalam hierarki struktur konten situs web Anda. Sebab istilah pencarian yang lebih spesifik biasanya terkait dengan topik yang lebih detail atau khusus, sehingga halaman arahan yang sesuai dengan topik tersebut mungkin terletak lebih dalam dalam sistem kategorisasi atau navigasi situs web.

Sebagai contoh, jika situs web Anda menjual sepatu tetapi mengkhususkan diri pada sepatu lari, penggunaan istilah pencarian “sepatu lari” akan mengarahkan pengguna ke halaman arahan yang lebih spesifik pada situs web Anda untuk kategori produk tersebut.

Analisis pesaing Anda untuk kata kunci tersebut

Keputusan apakah Anda harus menggunakan kata kunci long-tail tergantung pada seberapa besar persaingan yang ada. Jika persaingannya tinggi, maka akan sulit untuk menempati peringkat yang baik dengan kata kunci populer. Namun jika persaingannya sedikit, lebih mudah untuk mendapatkan peringkat untuk kata kunci tersebut. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan benchmarking untuk SEO.

Benchmarking

Benchmarking adalah proses membandingkan kinerja, praktik, atau proses bisnis Anda dengan pesaing utama atau perusahaan terkemuka di industri Anda. Dalam konteks ini, berarti menentukan kata kunci mana yang paling efektif dan memiliki persaingan paling sedikit sehingga Anda dapat meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari. Dengan melakukan benchmarking, Anda dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan Anda, dan mengembangkan strategi untuk meningkatkan kinerja situs web Anda.

Cara benchmarking yang bisa dilakukan adalah mencari kata kunci yang muncul dari penelitian kata kunci Anda. Mulailah dengan kata kunci yang paling utama. Cek halaman hasil pencarian Google (SERP). Situs web yang ada di sana adalah situs web yang akan menjadi pesaing Anda ketika Anda mengoptimalkan konten untuk kata kunci tersebut. Perhatikan lebih dekat dan jawab pertanyaan-pertanyaan beriut:

  • Apakah Anda melihat situs profesional atau situs perusahaan?
  • Apakah Anda setara dengan perusahaan-perusahaan ini?
  • Apakah situs web Anda cocok di antara situs-situs ini?
  • Apakah perusahaan Anda sebesar dan memiliki pengaruh yang sama di bidang Anda?

Ketika bersaing dengan situs web dari merek yang terkenal, sulit untuk mendapat peringkat yang baik. Hal ini karena merek tersebut sudah dikenal melalui iklan TV atau radio, sehingga peluang Anda semakin kecil. Namun, jika Anda ingin tetap bersaing, ada baiknya untuk melihat isi konten mereka. Jika pesaing Anda memiliki konten yang buruk, maka Anda memiliki peluang untuk merebut peringkat yang lebih tinggi dari mereka. Jadi, meskipun sulit, masih ada kesempatan bagi Anda untuk menang dalam persaingan SEO.

Saat melakukan riset kata kunci, perhatikan juga iklan di Google. Biasanya, semakin tinggi nilai pay-per-click suatu kata kunci, semakin sulit untuk meraih peringkat yang baik dalam hasil pencarian organik.

Pastikan untuk membuat catatan tentang hasil penelitian Anda dan tambahkan pada spreadsheet! Anda bisa menggunakan warna merah, kuning, dan hijau untuk menandai kata kunci yang lebih atau kurang kompetitif jika lebih mudah daripada menulis catatan.

Lihat lebih dekat pada maksud pencarian untuk setiap kata kunci

Strategi SEO saat ini seharusnya lebih fokus pada memberikan jawaban atau solusi terbaik untuk setiap pertanyaan yang masuk di Google. Kita perlu memahami maksud dari penelusuran mereka agar kita bisa memberikan jawaban yang spesifik. Kita harus mencari tahu apa yang diinginkan oleh audiens kita ketika mereka mengetik kata kunci tertentu di Google. Apakah mereka sedang mencari informasi tertentu, ingin mengunjungi situs web tertentu, melakukan penelitian sebelum membeli, atau langsung ingin membeli sesuatu?

Untuk memahami lebih lanjut tentang maksud pencarian seseorang di Google, Anda bisa melihat jenis halaman yang sudah muncul di hasil pencarian. Apakah itu halaman produk atau posting blog informasi? Apakah ada video atau campuran dari semuanya? Itu semua memberikan petunjuk tentang maksud pencarian seseorang ketika ia melakukan pencarian.

Temukan jenis maksud apa yang cocok untuk kata kunci Anda dan catat temuan Anda dalam spreadsheet!

Tentukan strategi kata kunci – kata kunci mana yang akan Anda targetkan?

Sampai tahap ini, riset yang Anda lakukan sudah berhasil mengumpulkan data kata kunci penting, persaingan, dan maksud pencarian. Sekarang Anda dapat memutuskan strategi kata kunci yang tepat. Pertimbangkan juga seberapa baik situs web Anda dibandingkan dengan situs web lain di halaman hasil pencarian. Jika situs Anda lebih kecil atau tidak memiliki anggaran pemasaran besar, fokus pada kata kunci ekor panjang terlebih dahulu untuk menarik banyak lalu lintas. Setelah itu, Anda bisa mencoba untuk membidik kata kunci istilah kepala.

Ketika Anda sudah memutuskan kata kunci untuk ditekuni, pertimbangkan jenis konten yang ingin Anda buat. Pikirkan apa yang dicari oleh audiens dan apakah ada peluang untuk membuat solusi baru dengan kualitas yang tinggi. Dengan cara ini, Anda dapat menentukan jenis konten yang tepat untuk dipublikasikan.

Buat halaman arahan yang dioptimalkan untuk kata kunci Anda

Jika Anda ingin banyak orang mengunjungi situs web Anda, maka Anda perlu membuat halaman-halaman yang bagus dan dioptimalkan untuk kata kunci tertentu. Buatlah halaman tujuan yang sangat bagus dan sesuai dengan kata kunci yang ingin Anda targetkan. Tidak perlu membuat semuanya sekaligus, Anda bisa melakukannya secara bertahap. 

Ada strategi khusus yang bisa kita pakai untuk membantu memprioritaskan kata kunci yang paling penting. Untuk kata kunci yang sangat penting, kita perlu membuat artikel terbaik dan lengkap tentang topik tersebut. Artikel ini disebut “konten inti” (Cornerstone Content). Artikel lain yang mendukung harus menautkan ke konten inti tersebut. Ini adalah cara bagus untuk membuat situs web Anda terlihat lebih baik di mesin pencari seperti Google.

Evaluasi apakah strategi kata kunci Anda berhasil dan terus perbaiki

Jadi, setelah Anda melakukan analisis yang teliti tentang peluang Anda untuk menempati peringkat pada kata kunci tertentu, Anda harus membuat artikel-artikel yang bagus dan mengoptimalkannya dengan baik. Setelah itu, tunggu sebentar dan cek peringkat Anda di Google. Apakah artikel tampil di halaman pertama atau malah tersembunyi di halaman kedua atau ketiga? Pastikan untuk mengevaluasi hasil Anda di Google agar Anda bisa tahu apa yang harus Anda lakukan selanjutnya.

Untuk memeriksa seberapa baik kinerja konten Anda di hasil pencarian, Anda bisa menggunakan beberapa cara. Cara termudahnya adalah dengan mencari di Google kata kunci yang sudah Anda optimalkan untuk artikel Anda. Anda juga bisa menggunakan Google Search Console untuk mengetahui pertanyaan apa saja yang merujuk pada artikel Anda, meskipun caranya agak lebih sulit. Metode ketiga adalah dengan menggunakan alat pelacak kata kunci untuk memantau peringkat, dan Anda bisa melakukannya dengan mudah menggunakan layanan pihak ketiga atau plugin SEO.

Pastikan selalu mengevaluasi apakah artikel yang Anda tulis sukses atau tidak. Jika Anda belum bisa menempati halaman pertama di hasil pencarian Google, coba tulis artikel baru dengan fokus pada kata kunci yang lebih spesifik dan detail. Lihatlah hasilnya dan evaluasi lagi. Lakukan terus proses ini sampai Anda berhasil menempati halaman pertama hasil pencarian Google.

Perbarui riset kata kunci dan konten Anda secara teratur

Seiring waktu berjalan, banyak hal yang mungkin sudah berubah. Orang mungkin mulai mencari sesuatu dengan kata-kata yang berbeda, jadi Anda perlu menambahkan istilah pencarian baru di daftar Anda. Atau persaingan bisa berubah, sehingga lebih mudah atau sulit untuk menggunakan kata kunci tertentu. Juga, jika situs Anda semakin kuat dari sebelumnya, maka Anda bisa menargetkan lebih banyak kata kunci penting.

Karena hal-hal ini bisa berubah dari waktu ke waktu, penting untuk memperbarui penelitian kata kunci Anda sekali-sekali. Meskipun tidak perlu melakukannya setiap bulan, tetapi Anda harus meluangkan waktu untuk memperbarui daftar kata kunci Anda secara teratur. Jangan lupa untuk juga memperbarui konten situs atau blog Anda agar tetap segar dan up-to-date!

Itulah langkah-langkah ketika Anda ingin melakukan penelitian istilah pencarian (keyword research).

Semoga berguna.

Pelajari juga: Apa itu SEO Lokal dan apa bedanya dengan SEO yang biasa.

Previous Article

Merawat Blog, 5 tips sukses patut Anda coba

Next Article

Uji Kecepatan Internet Tanpa Instal Aplikasi

Write a Comment

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berlangganan Artikel

Berlangganan gratis untuk mendapatkan artikel terbaru yang akan dikirim ke email Anda.
Hanya inspirasi, nihil spam ✨