PageSpeed Insights adalah alat tak ternilai dari Google yang dapat membantu Anda mengoptimalkan kinerja situs web agar lebih cepat. Sebagai seorang yang mengurus blog atau webmaster, Anda harus memahami pentingnya kecepatan situs. Anda harus menyadari bahwa situs yang cepat akan membuat pengguna dan mesin telusur senang. Alat ini membantu Anda meningkatkan skor Anda dengan memberi tahu semua tentang apa yang harus Anda kerjakan untuk meningkatkan kinerja situs web Anda.
Panduan ini akan menjelaskan tentang PageSpeed Insights. Kita akan membahas apa itu, cara kerjanya bagaimana, dan bagaimana Anda dapat mengoptimalkan situs web Anda.
Apa itu PageSpeed Insights?
PageSpeed Insights (PSI) adalah alat gratis buatan Google. Alat ini memberikan wawasan berharga tentang kinerja dan kecepatan halaman situs web Anda. Dia akan menampilkan skor kinerja situs kita. Tidak peduli platform yang Anda gunakan, apakah Blogger, WordPress, atau selainnya, dia bisa memeriksanya. Alat ini akan mengevaluasi kinerja situs web dan ketergunaan halaman berdasarkan beberapa metrik utama, termasuk kecepatan memuat (loading speed), pemanfaatan sumber daya, gambar, dan pengoptimalan media lainnya. PSI berfungsi pada tingkat laman, jadi skor bagus untuk satu halaman tidak secara otomatis sama dengan skor bagus untuk seluruh situs Anda.
Skor yang akan Anda dapat antara 0 hingga 100, dengan 100 sebagai halaman web “tercepat” dan paling “berkinerja”. Mendapatkan skor 100 tentu bagus, tetapi itu bukanlah sesuatu yang perlu Anda raih bagaimanapun caranya. Palin penting halaman Anda harus lulus Penilaian Data Web Inti (Core Web Vitals Assessment) secara umum.
Gambar di bawah hasil PageSpeed.
PageSpeed Insights menampilkan data tentang seberapa cepat halaman Anda memuat, menggunakan berapa banyak sumber daya, dan berapa banyak permintaan yang terkirim saat memuat sebuah halaman. Kemudian memberikan saran tentang cara membuat halaman Anda lebih baik atau mendapatkan skor lebih tinggi. Dengan bantuan alat ini, Anda dapat mengidentifikasi bagian mana yang memerlukan perbaikan.
Selain itu, PageSpeed Insights juga memeriksa halaman Anda pada aspek SEO dan aksesibilitas serta praktik terbaik lainnya. Pada artikel ini, kita akan berfokus pada pemeriksaan kecepatan dan kinerja situs.
Bagaimana cara kerja PageSpeed Insights?
PageSpeed Insights menjalankan pengujian dan menganalisis semua sumber daya yang menyusun situs web Anda termasuk HTML, JavaScript, gambar, dan sumber daya lain. PSI kemudian memberikan laporan mendetail yang menyoroti bagian halaman yang kita uji dan bagaimana peluang pengoptimalannya. Saran ini mencakup saran khusus untuk meningkatkan kecepatan dan kinerja situs web Anda. Alat tersebut mengevaluasi bagaimana situs Anda berfungsi di desktop dan perangkat seluler, ini memberikan gambaran bagaimana Anda mengoptimalkan situs web Anda untuk semua pengguna.
Memahami PageSpeed Insights
Berikut ini penjelasan singkat untuk lebih memahami cara kerja proses pengujian:
- Analisis URL: Langkah pertama dalam proses PSI adalah memeriksa URL yang sedang diuji. URL ini dapat berupa konten online apa pun dengan URL yang valid, seperti halaman produk, postingan blog, atau materi berbasis web lainnya. Ingatlah bahwa pengujian PSI khusus untuk satu URL ini saja dan tidak secara otomatis menguji keseluruhan kinerja situs web Anda. Misalnya https://www.intutekno.comtidak mencakup https://www.intutekno.com/contact dan URL-URL yang lain.
- Mengambil konten halaman: Setelah URL dikirimkan, PageSpeed Insights akan mengambil konten halaman, termasuk HTML, CSS, JavaScript, gambar, dan semua elemen lain yang diperlukan untuk merender halaman.
- Evaluasi kinerja: Setelah konten halaman diambil, PSI akan melakukan beberapa pengujian untuk menilai kecepatan dan efisiensi halaman. Pengujian ini menganalisis faktor-faktor seperti ukuran halaman dan struktur halaman, jumlah dan ukuran sumber daya, dan waktu muat halaman.
- Saran pengoptimalan: Setelah melakukan pengujian kinerja dan mendapatkan hasilnya, PageSpeed Insights memberikan saran untuk mengoptimalkan halaman guna meningkatkannya. Rekomendasi ini termasuk mengurangi ukuran gambar, menyederhanakan CSS dan JavaScript, mengaktifkan cache browser, dan mengurangi jumlah permintaan yang dikirim ke server.
- Skor: PSI akan memberikan skor yang berkisar dari 0 hingga 100, dengan skor yang lebih tinggi menunjukkan kinerja yang lebih baik.
Perlu Anda perhatikan bahwa PageSpeed Insights hanya menilai kinerja satu laman di situs web Anda. Ini tidak memperhitungkan fungsionalitas atau sebagus apa penampilan halaman tersebut. Namun, tampilan yang bagus sering berdampak positif pada cara orang memandang situs Anda.
Google sering mengupdate PSI untuk memberikan informasi terkini dan hasil yang akurat. Dengan memanfaatkan fungsionalitas, Anda dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang kinerja sebuah laman. Ini membantu Anda meningkatkan pengalaman pengguna dan meningkatkan kecepatan dan efisiensi situs web Anda secara keseluruhan.
Metrik PSI: data lab vs. data lapangan
PageSpeed Insights menawarkan kombinasi data laboratorium dan dunia nyata untuk membantu Anda memahami dan meningkatkan fungsionalitas situs Anda. Data lab mewakili simulasi kinerja situs web dalam pengaturan terkelola. Sementara data lapangan menggambarkan pengukuran nyata yang terkumpul dari pengguna sungguhan yang mengunjungi situs web.
Data lab berasal dari hasil pengujian otomatis di situs web melalui lingkungan pengujian standar. Tes menilai waktu muat, pemanfaatan sumber daya, kecepatan rendering, dan banyak lagi. Data-data ini merupakan data pokok untuk kinerja. Ini membantu Anda menemukan masalah yang memengaruhi pengalaman pengguna, seperti sumber daya yang termuat dengan lambat atau ukuran gambar yang terlalu besar. Salah satu kelemahan data lab adalah hanya mengukur titik waktu tertentu dan terpengaruh oleh faktor eksternal seperti cuaca, kesibukan jaringan, apakah ada pertandingan sepak bola, dll., semuanya dapat memengaruhi pengalaman pengguna yang sebenarnya. Website Anda perlu mengantisipasi hal itu.
Sementara Data lapangan memberikan laporan yang lebih tepat tentang bagaimana pengguna menemukan situs web di dunia nyata. Data ini dikumpulkan dengan memantau browser pengguna dan berasal dari Laporan Pengalaman Pengguna Chrome (Chrome User Experience Report, CrUX). Data lapangan memberikan perspektif berharga tentang interaksi pengguna dengan situs web Anda, seperti halaman mana yang lambat atau tidak stabil secara visual. Ini juga mempertimbangkan bagaimana faktor-faktor seperti kecepatan jaringan dan jenis perangkat memengaruhi pengalaman pengguna.
Baik data laboratorium maupun data lapangan memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga penting untuk menggunakan keduanya agar kita benar-benar memahami situs web. Data lab memberikan garis dasar dan membantu mengidentifikasi masalah, sedangkan data lapangan menawarkan tampilan pengalaman pengguna yang lebih autentik. Dengan menggabungkan kedua jenis data tersebut, Anda dapat mengambil keputusan yang tepat untuk mengoptimalkan situs web Anda dan meningkatkan pengalaman pengguna.
Cara menggunakan PageSpeed Insights
Setelah mempelajari apa dan bagaimana cara kerjanya, sekarang saatnya kita mulai praktik menggunakannya.
Menggunakan PageSpeed Insights sangatlah mudah. Anda cukup memasukkan URL halaman yang ingin Anda uji ke kotak yang tersedia dan klik tombol Analisis. Alat tersebut kemudian akan langsung bekerja. Tunggu saja sementara dia menjalankan serangkaian pengujian pada halaman Anda dan menghasilkan laporan. Laporan tersebut akan memberikan skor untuk performa URL tadi dan rekomendasi untuk peningkatan.
PSI hanya bekerja pada tingkat halaman. Ia hanya memeriksa satu URL yang Anda masukkan untuk dianalisis. Oleh karena itu, ada baiknya menguji berbagai laman situs Anda, karena kinerja beranda Anda akan berbeda dari entri blog atau laman produk di situs e-niaga Anda. Ketika Anda menguji beberapa URL, itu akan mendapatkan pemahaman yang baik tentang kinerja keseluruhan situs Anda dan di mana hambatannya.
Pergi ke https://pagespeed.web.dev/
Masukkan URL Anda di bidang teks dan tekan tombol Analisis.
Tunggu beberapa saat dan beres.
Mendapatkan rekomendasi itu mudah, tetapi melakukan apa yang direkomendasikan atau memperbaiki masalah adalah cerita lain. Masalah yang muncul paling atas merupakan masalah yang paling mendesak untuk Anda perbaiki. Di samping itu, Anda akan melihat peluang yang membantu meningkatkan skor halaman Anda. Bilah berwarna menunjukkan berapa detik yang dapat Anda hemat jika menerapkan peningkatan. Di sini, bilah merah memiliki dampak terbesar pada performa halaman Anda. Dengan kata lain, bilah merah adalah hal yang membuat skor Anda lebih rendah.
Ambil tindakan atas saran-saran dari alat tersebut untuk meningkatkan kinerja situs web Anda. Dengan PSI, Anda dapat segera mulai meningkatkan situs web Anda.
Metrik utama yang dievaluasi oleh PageSpeed Insights
Beberapa waktu lalu, Google memperkenalkan pembaruan algoritma Page Experience. Bersamaan dengan itu, datanglah Core Web Vitals, kumpulan metrik yang mengukur pengalaman pengguna di dunia nyata dari sebuah situs web. Data Web Inti mencakup LCP, FID, dan CLS. Metrik ini sangat penting untuk menentukan seberapa tinggi skor halaman pada tes. Tes ini bertujuan untuk meniru pengalaman pengguna saat memuat dan menggunakan situs web.
Sangat penting meningkatkan Core Web Vitals agar ketergunaan situs web Anda meningkat di tangan pengguna dan tentu saja akan menaikkan peringkat di mesin pencari. Anda dapat meningkatkan kecepatan muat situs web Anda dengan meningkatkan LCP, FID, CLS, dan metrik utama lainnya. Orang lebih menyukai situs yang cepat dan akan membuat mereka betah di situs web Anda.
Rincian beberapa metrik utama
PageSpeed Insights mengevaluasi Page Experience (Pengalaman pengguna ketika membuka Halaman) situs berdasarkan beberapa metrik utama, termasuk:
- First Contentful Paint (FCP): Metrik ini mengukur seberapa cepat konten pertama pada halaman terlihat oleh pengguna. FCP yang cepat membantu memastikan bahwa pengguna tidak perlu menunggu lama untuk melihat sesuatu di layar setelah membuka halaman.
- Largest Contentful Paint (LCP): Metrik ini mengukur waktu yang diperlukan untuk elemen konten terbesar di halaman agar dapat dilihat sepenuhnya oleh pengguna. LCP yang cepat sangat penting untuk pengalaman pengguna yang baik, karena menunjukkan kapan halaman akan dimuat sepenuhnya dan siap digunakan.
- Cumulative Layout Shift (CLS): Metrik ini mengukur stabilitas halaman selama pemuatan dan interaksi pengguna. Skor CLS yang rendah menunjukkan bahwa konten halaman tidak berubah saat loading, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. CLS menentukan 25% dari bobot peringkat.
- Interaction to Next Paint (INP): Metrik ini mengukur bagaimana halaman merespons interaksi pengguna dengan memperbarui layar. INP yang cepat membantu memberikan pengalaman pengguna yang mulus, memastikan bahwa halaman bereaksi dengan cepat terhadap input pengguna.
- First Input Delay (FID): Metrik ini mengukur waktu halaman merespons interaksi pengguna pertama, seperti mengklik tombol atau memasukkan teks. FID yang cepat membantu memastikan bahwa halaman bereaksi dengan cepat terhadap input pengguna, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
- Time to First Byte (TTFB): Metrik ini mengukur durasi dari saat browser meminta halaman hingga byte pertama data dari server tiba di pengguna. TTFB adalah metrik penting untuk kinerja situs web dan pengalaman pengguna karena menunjukkan adanya hambatan dalam pemrosesan sisi server atau jika server terlalu lama merespon atau mengirimkan konten.
- Total Blocking Time (TBT): Metrik ini menghitung waktu selama konten utama situs web dicegah ditampilkan kepada pengguna. Metrik ini penting karena mencerminkan periode di mana pengguna tidak dapat berinteraksi dengan situs web atau mengakses kontennya, yang memengaruhi pengalaman pengguna. TBT menentukan 30% dari skor peringkat.
Berikut bobot penilaian terbaru oleh Lighthouse untuk PageSpeed Insight.
PageSpeed Insights juga memiliki Speed Index (Indeks Kecepatan)
Selain Core Web Vitals dan metrik tambahan tersebut, PageSpeed Insights juga mempertimbangkan faktor lain saat menghitung skor. Indeks Kecepatan adalah metrik yang mengukur kecepatan pemuatan situs web yang dirasakan. Ini akan memeringkat situs Anda berdasarkan kecepatan konten situs web terlihat selama proses pemuatan, dari awal hingga akhir.
Indeks Kecepatan adalah metrik penting untuk diperhatikan dan dipantau, karena menunjukkan seberapa cepat pengguna dapat melihat dan berinteraksi dengan konten situs web. Situs web yang memuat dengan cepat dapat meningkatkan keterlibatan pengguna, mengurangi rasio pentalan (pengunjung sekali datang), dan meningkatkan konversi. Oleh karena itu, memantau skor Indeks Kecepatan dan mengambil tindakan untuk memperbaikinya, jika diperlukan, penting bagi Anda.
PSI juga membuat proses pemuatan berwawasan luas dengan tangkapan layar situs Anda. Skor di PageSpeed Insight memberikan indikasi umum tentang seberapa baik kinerja laman Anda. Tetapi ini bukan satu-satunya faktor yang menentukan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Meskipun begitu, mengatasi masalah yang diidentifikasi oleh PageSpeed Insights, Anda dapat meningkatkan kinerja dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Layar ikhtisar dengan skor Web Vitals
Sekarang coba buka layar hasil, Anda akan melihat enam batang berwarna dari Penilaian Data Web Inti. PageSpeed Insight memberikan cuplikan tentang seberapa baik kinerja situs berdasarkan tiga metrik penting, Data Web Inti dan tiga metrik eksperimental. Metrik ini mengevaluasi aspek penting dari pengalaman pengguna, termasuk kecepatan memuat, interaktivitas, dan stabilitas visual.
Coba cek sekarang apakah website Anda Lulus?
Di bagian Penilaian Data Web Inti, Anda akan menemukan evaluasi yang mudah dipahami tentang performa situs web untuk setiap metrik ini berdasarkan data. Lebih lanjut ke bawah halaman, Anda akan menemukan saran untuk menyempurnakan situs web untuk setiap metrik guna meningkatkan pengalaman pengguna.
Di bagian diagnosis masalah performa, Anda akan menemukan representasi grafis dari proses pemuatan halaman Anda. Ini juga menampilkan skor untuk kinerja, aksesibilitas, praktik terbaik, dan SEO.
Perhatikan baik-baik Core Web Vitals ini, dan buat situs web yang cepat, responsif, dan stabil secara visual. Semua ini sangat penting pengguna tertarik dan betah di situs kita.
Layar Diagnostik mencantumkan peningkatan
Bagian Diagnostik di PageSpeed Insights memberikan wawasan mendalam dan saran untuk menyempurnakan situs web Anda. Ada banyak hal yang bisa kita temukan di sini, tapi mari kita lihat yang populer sebagai contoh. Salah satu sarannya adalah Mengurangi dampak kode pihak ketiga (Reduce the impact of third-party code).
Gambar berikut adalah Google Pagespeed Insight menunjukkan skrip mana yang memblokir pemuatan halaman Anda.
Kode pihak ketiga mengacu pada skrip dan widget yang dihosting di server eksternal dan disematkan ke situs web kita, misalnya skrip Google AdSense. Ini dapat secara signifikan mempengaruhi kinerja situs dengan memperlambat waktu muat halaman dan menguras sumber daya.
PageSpeed Insights membantu Anda melihat skrip pihak ketiga yang mana yang mengurangi kecepatan situs web Anda. Anda dapat menemukannya di saran Reduce the impact of third-party code. Ini menampilkan informasi tentang ukuran, jenis, dan efek skrip pihak ketiga dan apa yang perlu kita lakukan untuk mengurangi dampaknya.
Misalnya, alat tersebut mungkin menyarankan untuk meminimalkan skrip pihak ketiga yang tidak penting atau mengoptimalkan pemuatan skrip melalui metode pemuatan lambat (lazy) atau asinkron (asynchronous). Cara lain, hosting skrip pihak ketiga di jaringan pengiriman konten (CDN) untuk meningkatkan kecepatan pemuatan dengan mengurangi latensi.
Mengikuti saran PageSpeed Insights di bagian Diagnostik membantu Anda meminimalkan dampak dari masalah ini.
Cara meningkatkan skor PageSpeed Insights Anda
Meningkatkan kinerja situs Anda sama dengan meningkatkan skor PageSpeed Insights Anda. Lihat saran di bagian ‘PELUANG’.
Di bawah ini Anda akan menemukan contoh hal yang dapat Anda lakukan untuk membuat situs Anda lebih cepat. Kami membahas topik ini secara lebih rinci dalam posting kami di kecepatan halaman.
- Minimalkan ukuran sumber daya: Ukuran gambar dan media lainnya, dapat memengaruhi kecepatan dan kinerja situs web Anda secara signifikan. Mengecilkan ukurannya dapat membuat situs lebih cepat karena itu akan mengurangi waktu yang diperlukan untuk memuat situs web Anda.
- Optimalkan gambar: Ini adalah salah satu cara paling efektif untuk mempercepat situs. Caranya dengan mengompresinya, mengurangi ukurannya, dan mengonversinya ke format yang lebih optimal. Google menyarankan format WebP karena kompresinya lebih baik daripada PNG dan JPG.
- Pilih host web yang lebih baik: Anda tidak perlu memikirkan ini jika menggunakan Blogger. Jika Anda menggunakan WordPress pilihlah host web yang baik yang menyediakan sumber daya server yang cepat dan stabil, konektivitas jaringan, dan lokasi server yang dekat dengan audiens target Anda (dengan CDN). Pertimbangkan untuk membeli unlimited hosting.
- Gunakan jaringan pengiriman konten (CDN, Content Delivery Network): ini dapat membantu mendistribusikan sumber daya situs web Anda di beberapa server, mengurangi beban pada server Anda dan membuat kinerja situs web Anda lebih baik.
- Minimalkan plugin: Plugin dapat memperlambat website. Meminimalkan plugin dan memilih plugin yang ringan dan berkualitas tinggi dapat membantu meningkatkan kecepatan dan kinerja situs web Anda. Di Blogger, minimalkan penggunaan widget.
- Gunakan pemuatan tunda (lazy loading): Pemuatan tunda adalah teknik yang hanya memuat gambar dan sumber daya lain saat dibutuhkan daripada memuat semuanya sekaligus di awal. Ini dapat membantu mengurangi waktu loading situs web. Misalnya, gambar di luar bidang layar hanya akan ditampilkan setelah pengguna menggeser layar ke bagian gambar tersebut.
Itulah beberapa tips untuk meningkatkan skor PageSpeed Insights. Semoga website Anda bisa lebih cepat.
Kesimpulan
Ingat PageSpeed Insights ketika mengerjakan SEO situs Anda. Ini adalah alat yang sangat berharga bagi semua orang terutama webmaster. Alat ini memberikan gambaran berharga tentang kinerja situs web Anda dan seberapa cepat loading-nya. Pastikan Anda memahami metrik utama yang dievaluasi oleh PageSpeed Insights. Setelah itu, optimalkan situs web Anda sesuai kebutuhan. Dengan cara ini, Anda dapat meningkatkan kinerja, menghasilkan pengalaman pengguna yang lebih baik. Pada gilirannya, itu mungkin menaikkan situs web ke peringkat yang lebih tinggi di mesin pencari!